Meskipun aluminium adalah paduan yang ringan dan kuat, aluminium terkenal sulit untuk dilas karena berbagai alasan.
Sebagai permulaan, aluminium memiliki titik leleh yang rendah, sehingga mudah melentur dan berubah bentuk selama proses pengelasan.
Selain itu, aluminium oksida cepat terbentuk di permukaan material, sehingga menimbulkan masalah pada ikatan yang baik.
Terakhir, konduktivitas termal logam yang tinggi membuat sulit untuk menjaga suhu konstan saat pengelasan.
Meskipun demikian, dengan peralatan, teknik, dan keterampilan yang tepat, aluminium dapat dilas secara efektif, sehingga menghasilkan produk yang sangat kuat dan fleksibel.